Kasus ISPA dan ILI Meningkat, Penting Tingkatkan Pola Hidup Bersih dan Sehat
BENGKALIS– Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bengkalis mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap penyakit Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) dan Influenza Like Illness (ILI) yang dilaporkan mengalami peningkatan signifikan dalam tiga pekan terakhir.Imbauan tersebut disampaikan oleh Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinkes Bengkalis, Ermanto, SKM, MKM, melalui Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P), Irawadi, SKM, MPH, Kamis (30/10/25).
Menurut Irawadi, berdasarkan laporan dari sejumlah fasilitas pelayanan kesehatan, kasus ISPA mencapai 288 kasus, sementara ILI dilaporkan sebanyak 85 kasus. Angka ini tercatat lebih tinggi dibandingkan periode sebelumnya, sehingga diperlukan langkah cepat untuk mencegah penyebaran yang lebih luas.
"Memang ada peningkatan dan bukan hanya di Bengkalis saja. Karena ini virus dan cepat bermutasi namun tingkat kematian sangat rendah. Kita mengimbau masyarakat untuk meningkatkan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). Caranya dengan mencuci tangan secara teratur, menjaga kebersihan lingkungan, menghindari kontak dengan penderita, menggunakan masker terutama di tempat berventilasi buruk, serta menutup mulut ketika batuk atau bersin,” ujar Irawadi.
Ia juga menambahkan, masyarakat diimbau untuk mengatur pola makan sehat, menghindari kebiasaan menyentuh wajah dengan tangan yang belum bersih, serta melakukan vaksinasi influenza bila diperlukan, terutama bagi kelompok rentan seperti anak-anak dan Lansia.
Sebagai langkah antisipasi, Dinkes Bengkalis telah melayangkan surat edaran kepada seluruh Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) dan rumah sakit di wilayah Kabupaten Bengkalis untuk meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan dalam menghadapi potensi lonjakan kasus.
“Kami juga telah menyurati Dinas Pendidikan dan Kementerian Agama agar meneruskan imbauan ini ke sekolah-sekolah dan madrasah di bawah naungan mereka. Tujuannya agar pencegahan dilakukan sejak dini di lingkungan pendidikan,” jelasnya.
Dinkes Bengkalis berharap masyarakat tidak panik, namun tetap waspada dan disiplin menjaga kesehatan serta kebersihan lingkungan agar penularan penyakit ISPA dan ILI dapat ditekan.***















