Masyarakat Dihimbau Waspadai DBD
BENGKALIS- Kurun waktu Januari hingga Juni 2014 ini, Dinas Kesehatan (Diskes) Bengkalis melaporkan di Kabupaten Bengkalis ditemui sebanyak 71 kasus lebih Demam Berdarah Dengue (DBD). Dari jumlah tersebut dua warga di daerah ini meninggal dunia.Jumlah penderita yang positif di Kabupaten Bengkalis Januari hingga Mei tercatat, Kecamatan Bengkalis ditemukan 14 kasus, Bantan lima kasus, Bukitbatu 6 kasus, Siakkecil 14 kasus, Mandau 28 kasus dengan satu meninggal dunia dan Kecamatan Pinggir empat kasus. Kemudian pada Juni ini, kasus DBD kembali ditemukan dengan laporan sementara sebanyak delapan kasus dengan satu meninggal dunia.
“Dari Januari hingga Mei tercatat 71 kasus lebih, dan termasuk sampai dengan Juni pada pekan lalu dua warga dinyatakan meninggal dunia,” ungkap Kepala Diskes Kabupaten Bengkalis Mohd. Sukri didampingi Kepala Seksi Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit (P2P) Ediyanto, Selasa (10/6/14).
Dijelaskan Ediyanto, menyikapi peningkatan kasus DBD di Kabupaten Bengkalis tersebut dengan cara pendistribusian abate, fogging atau pengasapan fokus di lingkungan terjangkit DBD, penyiaran media publikasi dan himbauan kepada seluruh kecamatan untuk waspada lebih dini penyebaran penyakit mematikan disebabkan nyamuk Aedes Aegepty itu.
“Masyarakat Kami himbau untuk menjaga kebersihan lingkungan dan menjamin tidak ada tempat-tempat sebagai penampungan air di sekitar rumah untuk pembiakan nyamuk,” himbaunya.***(admin)
